
WARTAIDAMAN.com
Daerah Istimewa Yogyakarta menorehkan sejarah sebagai daerah yang unggul dalam kategori Smart Living, Smart Ekonomy dan Smart Environment dalam ajang Gerakan Menuju Smart Province. Piagam penghargaan atas keberhasilan implementasi program Smart Province 2024 itu diberikan Kementrian Komunikasi dan Digital RI.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas upaya DIY dalam mendorong pembangunan berbasis teknologi, keinginan, serta peningkatan kualitas hidup masyarakat. Kehadiran ini sekaligus menegaskan komitmen Pemda DIY untuk terus memperkuat transformasi digital dan menjadikan DIY sebagai salah satu provinsi pelopor kota cerdas di Indonesia.
Indonesia Emas 2045 menuntut kita untuk terus berinovasi, meningkatkan kualitas hidup masyarakat, serta memperkuat ketahanan nasional melalui pembangunan berbasis teknologi dan pemanfaatan informasi yang cerdas,” ujar Sri Paduka Pakualam Wakil Gubernur DIY.
Hal itu disampaikan dalam perayaannya pada acara Smart City Business Matchmaking yang digelar di Hotel Tentrem, Yogyakarta, Rabu (27/8). Mengusung tema “Inovasi Kota Cerdas untuk Mewujudkan Kedaulatan, Ketahanan, dan Keberlanjutan Indonesia Emas”, acara ini juga dihadiri oleh Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Viada Hafid.
Melalui forum Smart City Business Matchmaking, diharapkan akan lahir lebih banyak kemitraan, ide-ide baru, serta solusi inovatif yang mendukung terwujudnya Smart City dan Smart Province di DIY. “Semua itu hanya bisa tercapai jika kita bekerja bersama, saling mendukung, dan berbagi pengetahuan serta sumber daya,” imbuh Sri Paduka Pakualam.
Pemerintah Kota Yogyakarta tahun ini dipercaya menjadi tuan rumah penyelenggaraan Smart City Business Matchmaking sekaligus Rapat Koordinasi Nasional Dinas Kominfo serta Forum Smart City Nasional 2025. Acara yang digelar bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Digital ini berlangsung pada tanggal 26–27 Agustus 2025 di Hotel Tentrem Yogyakarta, dan diikuti oleh 251 kabupaten/kota se-Indonesia.(Ridar/*).
Views: 15