WARTAIDAMAN.com
Oleh Adnan Rahman
QUOTES
Jika hari ini para Ayah, mengabaikan pendidikan anak-anaknya yang usia Generasi Z dan Millenial. Maka Anda tak akan pernah bisa menyaksikan kebangkitan peradaban Islam digerakkan oleh anak-anak Anda. Melainkan oleh anal-anak lain, yang bukan keluar dari tulang sulbi Anda.
PESAN AL- QUR’AN
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنْفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلَائِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ
Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan (QS. At-Tahrim [66]: 6).
DEMOGRAFI PENDUDUK INDONESIA
Berdasarkan data Administrasi Kependudukan (Adminduk) per Juni 2021, jumlah penduduk Indonesia adalah sebanyak 272.229.372 jiwa, dimana 137.521.557 jiwa adalah laki-laki dan 134.707.815 jiwa adalah perempuan”.
Dari total 272 juta tersebut, sebesar 56,01 persen terkonsentrasi di Pulau Jawa, dimana Provinsi Jawa Barat (Jabar) merupakan Provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak se Indonesia sebanyak 47.586.943 jiwa. Sedangkan Provinsi dengan penduduk tersedikit adalah Kalimantan Utara (Kaltara) sebanyak 692.239 jiwa.
Jumlah penduduk Indonesia tahun 2021 didominasi usia muda, yaitu generasi Z (Zoomer) dan generasi M (Millenial).
GENERASI MILLENIAL
Populasi Generasi milenial sebanyak 69,38 juta jiwa 25,87 %). Generasi millenial adalah mereka yang lahir pada kurun waktu 1981-1996 atau saat ini berusia antara 24 – 39 tahun. Kisaran usia ini, merupakan usia produktif. Usia produktif ini yang akan mengisi dan mewarnai peringatan satu abad kemerdekaan Indonesia pada tahun 2045. Jika kita gagal mendidik mereka dengan nilai-nilai Islam dan menyiapkan komepetensi mereka secara profesional , maka masa Indonesia, akan dikendalikan Generasi Millenial yang tidak kita harapkan.
GENERASI Z
Generasi Z (Zoomer), adalah generasi yang lahir pada kisaran tahun 1997-2012. Populasi generasi Z sebanyak 75,49 juta jiwa (27,94 %) dari total populasi penduduk di Indonesia. Saat ini Generasi Z, berusia antara 8 sampai 23 tahun. Dua puluh tahun yang akan datang, usia mereka, usia mereka 28 – 43 tahun. Kisaran usia ini, merupakan usia produktif. Usia produktif ini yang akan mengisi dan mewarnai peringatan satu abad kemerdekaan Indonesia pada tahun 2045. Jika kita gagal mendidik mereka dengan nilai-nilai Islam dan menyiapkan komepetensi mereka secara profesional , maka masa Indonesia, akan dikendalikan Generasi Z yang tidak kita harapkan.
GENERASI ALFA
Generasi Alfa , adalah generasi yang lahir pada kisaran tahun 2013 – saat ini.
Kelahiran Generasi Alpha terjadi di tengah-tengah kemajuan teknologi yang semakin cepat. McCrindle, seorang peneliti sosial, memperkirakan bahwa sekitar 2,5 juta anggota generasi ini lahir setiap minggunya di seluruh dunia. dan jumlah totalnya diperkirakan akan mencapai 2 miliar orang di seluruh dunia saat anggota termuda lahir pada tahun 2025.
Pada tahun 2045, usia Generasi Alfa, ada pada kisaran 20- 32 tahun. Kisaran usia ini, merupakan usia produktif. Usia produktif ini yang akan mengisi dan mewarnai peringatan satu abad kemerdekaan Indonesia pada tahun 2045. Jika kita gagal mendidik mereka dengan nilai-nilai Islam dan menyiapkan komepetensi mereka secara profesional , maka masa Indonesia, akan dikendalikan Generasi Alfa yang tidak kita harapkan.
Kepada ketiga generasi ini, yaitu Generasi Millenial, Z, dan Alfa, kita pertaruhkan masa depan NKRI.
GENERASI MUDA DALAM PERSPEKTIF ISLAM
Dalam perspektif Islam, peran generasi muda sangat fundamental. Dipundak mereka kebangkitan perdadaban Islam kita titipkan untuk direalisasikan. Insya Allah.
Sepuluh sahabat Nabi yang dijamin masuk syurga, merupakan orang-orang awal, Abu Bakar, Umar, Utsman, Ali, Abdurrahman, Zubair, Thalhah, Abu Ubaidah, Sa’id bin Zaid, Sa’ad bin Abi Waqqas. Sepuluh sahabat ini merupakan para pemuda yang sangat berpengaruh.
Yang berusia berkepala tiga hanya tiga orang, Abu Bakar, Utsman, Abdurrahman bin Auf. Tujuh orang dibawah kepala tiga usianya. Bahkan lima orang dibawah 20 tahun. Semoga Allah ridho kepada mereka semua.
Data yang dipaparkan diatas amerupakan sebuah data sejarah yang ternyata Allah ingin berikan sentuhan kepada kita, bahwa orang-orang besar yang diabadikan dalam kitab suci, ternyata mereka adalah generasi muda.
Menjadi sebuah renungan besar untuk generasi muda. Sebuah renungan yang tidak sederhana. Karena ini khusus usia muda, usia yang akan ditanya oleh Allah SWT.
Pesannya, adalah: Jika Anda mendidik mereka dengan benar, maka Anda telah memperhatikan dan menyiapkan sebuah kebangkitan peradaban. Kita sedang berebut dengan kebatilan yang menyasar pada pemuda. Kalau yang hak diam saja, maka anak-anak muda akan dididik oleh kebatilan.
Mari kita banting keringat peras tulang untuk mendidik mereka. Karena yang batil pun siap banting keringat dan peras tulang untuk menyiapkan generasi tandingan.
Mari kita keluarkan harta kita untuk mendidik mereka karena yang batil pun telah meluncurkan dana yang sangat banyak untuk menghancurkan generasi muda kita.
Dihadapan kita ada kebesaran Islam, ada peradaban Islam, dan peradaban itu ada di pundak para pemuda kita, generasi Z dan Millenial.
“Tidak akan bergeser dua telapak kaki seorang hamba pada hari kiamat sampai dia ditanya (dimintai pertanggungjawaban) tentang umurnya kemana dihabiskannya, tentang ilmunya bagaimana dia mengamalkannya, tentang hartanya; dari mana diperolehnya dan ke mana dibelanjakannya, serta tentang tubuhnya untuk apa digunakannya” (HR. Tirmidzi).
Wallahu’alam bish-shawab.
Tiada hari tanpa belajar dan mengamalkan ilmu bermanfaat.
Berilmu terlebih dahulu sebelum berkata dan ber’amal.
Pagedangan, 11 April 2024.
Views: 25
