WARTAIDAMAN.com
Oleh : Muchlis Hassan
Seorang investor kawakan yang juga miliuner dunia, asal Amerika Serikat (AS), Ray Dalio, memuji kinerja Presiden RI Prabowo Subianto. Pujian ini dilontarkan Dalio dalam forum World Government Summit 2025 di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).
Dalio tanpa ragu menyamakan gaya kepemimpinan Presiden Prabowo dengan dua pemimpin besar dunia, Deng Xiaoping dan Narendra Modi. Diketahui, Deng merupakan pemimpin China yang berhasil mentransformasi Negeri Tirai Bambu itu menjadi kekuatan industri dan ekonomi dunia, sementara Modi juga melakukan hal serupa di India.
Mungkin ada benarnya apa yang disampaikan oleh Ray Dalio. Namun rakyat Indonesia memiliki pandangan sendiri tentang ciri-ciri pemimpin yang mereka inginkan, dan salah satu ciri pemimpin di Indonesia adalah berjiwa ksatria. Pemimpin yang melangkah kedepan dengan membawa harapan dan impian, serta menggairahkan juga menginspirasi. Pemimpin yang menengok kebelakang tanpa menyalahkan ( pemimpin sebelum-sebelumnya). Melaju kedepan membawa harapan dan impian.
Dan Presiden Prabowo Subianto memiliki ciri-ciri pemimpin tersebut, hal itu dapat kita lihat diberbagai kesempatan ketika dirinya berbicara di depan umum. Presiden Republik Rakyat Indonesia ke. 8 itu tak pernah lelah menghimbau kepada kita semua untuk selalu menghargai para pemimpin-pemimpin sebelum dirinya.
Apa yang disampaikan Presiden Prabowo tersebut merupakan sebuah wejangan seorang ksatria sejati. Wejangan seorang pemimpin yang mengayomi dan meneladani.
Dalam pidatonya di acara HUT Parta Gerindra kemarin, Preside Prabowo mengungkapkan betapa besarnya peranan para pemimpin-pemimpin terdahulu dalam upaya membangun bangsa ini. Mulai dari Bung Karno hingga Jokowi. Prabowo juga menyadari setiap kepemimpinan pasti memiliki kekurangan namun jangan selalu disalahkan.
Dari apa yang disampaikannya, jelas bahwa Presiden Prabowo mengharapkan serta menginginkan adanya persatuan dan kesatuan sesama anak bangsa, agar Indonesia menjadi negara yang kuat, yang rakyatnya tak mudah di adu domba. Untuk itu, sudah sepantasnya apabila kita semua mengikuti arahan dari Presiden Prabowo.
Kalau bukan sekarang, kapan lagi. Kalau bukan kita,siapa lagi !
Jayalah Indonesia
Ditulis oleh Muchlis Hassan17 Februari 2025
*aw/ pjmi/ wi/ nf/ 170225
