WARTAIDAMAN.com
Prof Eggi Sudjana dalam Channel YouTube nya kembali melontarkan pandangan dan opini terkait situasi politik dan hukum terkini di Indonesia.
Prof Eggi memulai dengan sindiran terhadap isu yang sedang ramai di masyarakat , Bahwa semua di depan hukum sama tanpa kecuali, tidak ada itu misal kecuali anak Presiden atau kecuali si Fulan dan lain lain itu tidak ada, tegasnya.
Prof Eggi menjelaskan,baru-baru ini dalam konteks kehidupan misal ada orang yang menyampaikan,
“Pak saya belum cukup umur… gampang nanti Bapak ubah aturannya, ada lagi orang yang bilang Pak saya gak mau cuti nanti Bapak ubah aturannya… oke Nak nanti Bapak ubah aturannya, yang terakhir, Pak saya gak mau debat, gampang nanti bapak ubah aturannya,” ujar Prof Eggi
“Ada orang kayak gitu tuh dan betul betul diubah,” tambahnya.
Eggi mempertanyakan Undang Undang yang bisa diubah hanya dengan “titah”.
Eggi menambahkan Ia sekarang resmi berposisi sebagai Caleg DPR RI dari PKS Dapil Jatim 3, Bondowoso, Situbondo dan Banyuwangi (nomor urut 2), jadi sekarang punya kapasitas mengkritisi sebagai Caleg.
Eggi juga mempertanyakan kenapa dua tim hukum capres lainnya Ganjar dan Anies,kok tidak ada action (daya dobrak) karena ini secara hukum tidak bisa dibenarkan.
Eggi setuju dengan ucapan Prof Jimly Asshiddiqie yang mengatakan di depan Prabowo bahwa kita ini Republik Kerajaan sedangkan kalau Inggris, Kerajaan rasa Republik.
Dilihat dari komentar netizen pada channel tampak dukungan terhadap Prof Eggi.
Salah satu komentar menyatakan,”Ayolah orang orang yang cerdas hukum, benarkan hukum dan demokrasi kita ke jalan yang benar, merdeka”.
Ada juga dari Netizen yang lain,”Mantap Bang Eggi bongkar semua biar jelas kelakuan mereka karna kurang berbobot otaknya”.
