WARTAIDAMAN.com
Salah satu yang nampak rami (ramai -bahasa Banjar) dalam Pilkada di wilayah Kalsel adalah Pilkada di Kabupaten Barito Kuala atau rancak (sering-bahasa Banjar) disingkat dengan Batola.
Sebagai wilayah yang langsung berbatasan dengan kota Banjarmasin,juga berbatasan dengan Provinsi Kalimantan Tengah. Kab Batola memiliki posisi yang strategis dalam konstelasi bisnis dan politik di Kalimantan Selatan.
Litbang WI mencatat sudah ada beberapa nama yang tampil di permukaan untuk ikut bertanding merebut posisi Batola 1 dan Batola 2 dalam Pilkada serentak akhir tahun 2024 ini.
Ada nama yang sudah terang benderang menyatakan dirinya ikut dalam pertarungan tersebut.
Ada nama yang masih sayup terdengar ataupun malu dan ragu untuk menegaskan keikutsertaannya.
Tokoh tokoh itu antara lain:
Bahrul Ilmi, ketua PPP Batola ini dijagokan banyak pihak dapat memenangkan Pilkada Batola karena prestasi membawa PPP mendapatkan banyak kursi di DPRD Batola.
Dibawah kepemimpinannya PPP Batola mampu meraih 6 kursi pada periode 2024-2029.
Sebuah prestasi besar mengingat pada periode sebelumnya PPP hanya memiliki 1 kursi di DPRD Batola.
Selain itu yang menjadi poin tambahan adalah terpilihnya adik kandungnya Sadam Husin Nafarin sebagai Anggota DPRD Kalsel.
Seperti diketahui untuk Dapil Batola merupakan dapil “panas”, karena hanya menyediakan kuota 4 kursi untuk DPRD Provinsi Kalimantan Selatan.
Mujiyat ,PJ Bupati Batola ini sudah tegas akan maju ikut serta dalam Pilkada Batola 2024.
Bahkan Mujiyat sudah bersama dengan Ketua DPC PDIP Batola Fahrin Nizar yang juga mendaftar.
Selain itu juga ada kabar bahwa Mujiyat juga diusung oleh Partai Golkar Batola.
Di Partai Golkar Mujiyat akan bersaing dengan ketua Partai Golkar Batola, Rahmadian Noor untuk memperebutkan posisi Calon Bupati yang diusung oleh Partai Golkar . Menariknya Rahmadian Noor juga melakukan langkah yang sama dengan Mujiyat,yaitu mendaftar juga pada Partai Nasdem sebagai Bakal Calon Bupati.
Sugian Noor, tokoh muda Barito Kuala, saat Rahmadian Noor mendaftar di Partai Nasdem bersamaan pada hari itu pula, putra daerah sekaligus Kader Partai Gerindra,Sugian Noor juga mendaftar sebagai Calon Bupati.
Sugian Noor yang putra asli daerah,Ibu kelahiran Kecamatan Belawang dan Ayah dari Anjir Pasar.
Wakil Ketua Umum BPD HIPMI Kalsel ini sudah melakukan komunikasi ke beberapa Partai Politik di Batola.
Selain Sugian Noor yang merupakan kader Gerindra,ada Kader Gerindra lain yang juga disebut-sebut sebagai Bakal Calon Bupati Batola yaitu Siti Noorita Ayu Febria Roosani, Srikandi politik Kalsel yang akrab disapa Tatum ini sekarang menduduki kursi DPRD Provinsi Kalimantan Selatan.
Selain Tatum tentunya ada Srikandi lain kalau kita bicara peta perpolitikan di Batola, siapa lagi kalau bukan Noormilyani Aberani Sulaiman mantan Bupati Barito Kuala periode 2017-2022.
Noormilyani mengaku menyiapkan segala sesuatunya usai memutuskan apakah akan maju lewat Partai Politik maupun jika maju sebagai calon perseorangan.
Hasan Ismail, mantan Ketua KNPI Kalsel.
Jika beberapa Tokoh yang mendaftar Partai Nasdem untuk maju merupakan Tokoh Eksternal Luar Partai,Kali ini Hasan Ismail yang mendaftar, adalah merupakan Wakil Ketua Partai Nasdem Kalsel.
Pilkada 2017 lalu, Hasan Ismail belum beruntung saat berpasangan dengan Fahrin Nizar.
Kini Ia akan maju lagi dengan harapan untuk membawa kemajuan dan kebaikan akselerasi pembangunan di daerah Barito Kuala sambil menyerahkan sepenuhnya urusan pencalonan pada keputusan DPP Nasdem.
Menutup keterangan ini, Ramadhan peneliti bidang Political Branding dari Litbang WI menyampaikan bahwa terkait perihal banyaknya kandidat yang akan bertarung di Pilkada Batola merupakan sebuah Anugerah Demokrasi yang semoga saja hal ini akan berimplikasi terhadap kesejahteraan warga Batola pada khususnya.
Seperti juga diharapkan hal yang sama terjadi pada Pilkada Pilkada lain di wilayah Kalimantan Selatan.
Views: 25
