WARTAIDAMAN.com
Dinas Perindustrian, Tenaga Kerja, Koperasi, dan UMKM (DPKUKM) Kabupaten Gunungkidul membatalkan rencana pengiriman transmigran ke Kalimantan. Keputusan ini diambil menyusul adanya penolakan dari masyarakat di daerah tujuan transmigrasi khususnya di Pulau Kalimantan.
Kepala Bidang Tenaga Kerja DPKUKM Gunungkidul, Nanang Putranto, mengatakan rencana awal penempatan transmigran pada tahun ini mencakup wilayah Sukamara (Kalimantan Tengah), Keladen (Kalimantan Timur), dan Polewali Mandar (Sulawesi Barat)
Betul, pembatalan pengiriman ke Kalimantan mempertimbangkan perkembangan terkini terkait permohonan program transmigrasi ke Pulau Kalimantan. Aspek keamanan menjadi faktor yang sangat penting,” ujar Nanang, Kamis (14/08/2025).
Sehubungan hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Gunungkidul masih menunggu informasi dan Arahan dari Pemerintah Pusat dalam hal ini Kementerian Transmigrasi Republik Indonesia terkait lokasi penggantinya.
Informasi sementara untuk lokasi alternatifnya ada di wilayah Sulawesi. Dinas secara bersamaan akan meminta kesanggupan para calon transmigran terlebih dahulu terkait perubahan lokasi ini. Pada tahun 2025 ini Kabupaten Gunungkidul mendapat jatah 5 kuota transmigran dari total 35 kuota se-DI Yogyakarta. Kuota itu sebelumnya direncanakan seluruhnya untuk penempatan di Kalimantan dan Sulawesi.
Namun sampai saat ini kuota yang sudah terisi 2 KK,” katanya kepada para wartawan.
[Nanang menegaskan, transmigran yang sudah ditempatkan di wilayah Kalimantan pada program sebelumnya tidak akan ditarik kembali ke Gunungkidul.
*riha/ wi/ nf/ 160825
Views: 14
