WARTAIDAMAN.com
Oleh: Dr. Uci Nasution
Direktur Utama LAZIS DMI
JAKARTA – Ketua Umum Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI), Dr. H. M. Jusuf Kalla, secara resmi meluncurkan Gerakan Nasional Cinta Masjid bertema “Sedekah Makin Berkah di Rumah Allah”, dalam acara Tasyakuran Milad ke-53 DMI, Rabu (2/7/2025) di Gedung DMI, Matraman, Jakarta Timur.
Gerakan ini diinisiasi oleh LAZIS DMI, Lembaga Amil Zakat Nasional yang dibentuk oleh Pimpinan Pusat DMI. Program ini bertujuan menghidupkan kembali fungsi masjid sebagai pusat ibadah, sosial, dan pemberdayaan umat. Melalui gerakan ini, masjid diharapkan menjadi episentrum pembangunan peradaban yang bersumber dari semangat gotong royong dan sedekah berjamaah.
Potensi Sedekah Jamaah Masjid
Dalam pidatonya, Jusuf Kalla mengungkapkan besarnya kekuatan umat jika dikelola secara kolektif dan konsisten.
“Kalau hanya satu persen saja dari laki-laki yang shalat Jumat di masjid bersedekah Rp10 ribu setiap pekan melalui LAZIS DMI, maka akan terkumpul dana ratusan miliar rupiah dalam setahun.”
Dana tersebut akan disalurkan untuk Program pembangunan dan renovasi masjid di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, terluar), program pendidikan bagi para pemuda, penyandang disabilitas, dan dhuafa, layanan kesehatan, serta pemberdayaan dan wirausaha berbasis masjid.
Digitalisasi Fundraising untuk Memudahkan Akses Sedekah
Gerakan ini juga akan mengandalkan sistem penghimpunan dana digital, dengan memanfaatkan platform daring, QRIS nasional, dan jejaring media sosial. Dengan pendekatan ini, akses masyarakat terhadap sedekah akan semakin mudah, cepat, dan transparan, serta menjangkau lebih luas ke berbagai lapisan umat.
Kesenjangan Potensi dan Realisasi ZIS
Di satu sisi, Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk Muslim dan masjid terbanyak di dunia, serta dinobatkan sebagai negara paling dermawan selama enam tahun berturut-turut. Data BAZNAS menunjukkan bahwa 62 persen masyarakat lebih nyaman menunaikan sedekah melalui masjid. Namun di sisi lain, data PPATK per April 2025 mencatat bahwa transaksi judi online di Indonesia telah mencapai Rp1.200 triliun, sementara potensi zakat nasional sebesar Rp372 triliun baru terealisasi sekitar Rp41 triliun. Gerakan Nasional Cinta Masjid diharapkan mampu menjadi jembatan untuk mengarahkan semangat memberi ini ke jalur yang lebih maslahat dan terorganisir.
8 Keutamaan Sedekah
Menarik rezeki – Menyembuhkan penyakit – Memudahkan urusan – Menghapus dosa – Menolak musibah – Dicintai Allah & manusia – Didoakan malaikat – Panjang umur
(HR. Muslim dan Bukhari)
Mengapa SEDEKAH di LAZIS DMI
Amanah dan Legal: Lembaga Amil Zakat Nasional resmi (SK Kemenag No. 240 Tahun 2023)
Distribusi Tepat Guna: Menjangkau masjid, pendidikan, kesehatan, sosial, dan ekonomi
Berbasis Masjid dan Wilayah 3T
Sinergi Umat dan Masjid: Membangun dari akar, melalui partisipasi jamaah
Ajakan untuk Bersedekah
Menutup rangkaian acara, Jusuf Kalla mengajak umat Islam di seluruh Indonesia untuk menjadikan sedekah sebagai budaya harian. Melalui program “Sedekah Makin Berkah di Rumah Allah”, setiap individu dapat mengambil bagian dalam memakmurkan masjid dan menebar kemanfaatan seluas mungkin.
Cukup Rp10.000 setiap Jumat, kita bisa ikut membangun peradaban.
Salurkan melalui:
Instagram: @lazis_dmi
Website: www.lazisdmi.id
WA Center: 0821-1746-0200
Email: lazisdmi@gmail.com
Cintai Masjid, Hidupkan Umat. Sedekahmu cahaya untuk bangsa. Mari bersama memakmurkan masjid, agar kita semua dimakmurkan oleh-Nya.
*ucinna/ lazdmi/ wi/ nf/ 040725
Views: 29
