
Gambar: Ilustrasi polusi plastik dan krisis iklim.
WARTAIDAMAN.com
Jakarta, 5 Juni 2025 — Hari ini, Beritalingkungan.com, situs berita lingkungan hidup pertama di Indonesia, merayakan ulang tahunnya yang ke-16.
Sejak didirikan pada 5 Juni 2009, bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Beritalingkungan.com telah menjadi garda terdepan dalam menyuarakan isu-isu lingkungan, mulai dari deforestasi, polusi plastik, hingga krisis iklim yang kian nyata.
Tahun ini, Hari Lingkungan Hidup Sedunia mengangkat tema global: “Beat Plastic Pollution” atau “Akhiri Polusi Plastik”. Tema ini menjadi alarm keras bagi dunia, termasuk Indonesia, untuk segera mengambil langkah nyata menekan laju konsumsi dan pencemaran plastik.
“Ini bukan sekadar perayaan ulang tahun media kami, tapi juga peringatan bahwa bumi semakin genting. Kami ingin menjadi bagian dari solusi, bukan hanya pengamat,” ujar Marwan Aziz, Founder Beritalingkungan.com dan jurnalis lingkungan yang telah berkecimpung lebih dari dua dekade.
Fakta Krisis Sampah Plastik
Marwan menyampaikan polusi plastik telah menjadi salah satu ancaman lingkungan paling mendesak saat ini:
Dunia menghasilkan lebih dari 300 juta ton plastik per tahun, dan 8 juta ton di antaranya mencemari lautan.
‘Indonesia menyumbang sekitar 3,4 juta ton sampah plastik per tahun dan menempati urutan ketiga penghasil sampah plastik terbesar di dunia (setelah India dan Nigeria),”ungkap Marwan dalam keterangan persnya di Jakarta (5/06/2025).
Data terbaru kata Marwan, pada tahun 2024, Indonesia memproduksi sekitar 33,79 juta ton sampah, dan 19,64% di antaranya adalah sampah plastik.
Sekitar 350 ribu ton plastik masuk ke laut Indonesia dalam setahun, mencemari ekosistem pesisir, mengancam terumbu karang, serta menyebabkan kematian biota laut.
“Kami di Greenpress Indonesia melihat media seperti Beritalingkungan.com bukan sekadar kanal informasi, tapi garda depan edukasi publik. Mereka membantu memperluas kesadaran lingkungan, mendorong aksi, dan menjadi referensi penting bagi kebijakan publik,” ungkap Igg Maha Adi, Direktur Eksekutif Greenpress Indonesia.
Krisis Iklim Global dan Dampaknya
Tak hanya masalah sampah plastik, Beritingkungan.com dan Greenpress juga menaruh perhatian pada krisis iklim juga menjadi ancaman besar yang memerlukan perhatian serius
Igg Maha Adi mengungkapkan tahun 2024 tercatat sebagai tahun terpanas dalam sejarah, dengan suhu rata-rata global mencapai 1,6°C di atas tingkat pra-industri, melampaui batas 1,5°C yang ditetapkan dalam Kesepakatan Paris .
Gelombang panas ekstrem telah menyebabkan lebih dari 4 miliar orang mengalami setidaknya 30 hari tambahan suhu ekstrem dalam setahun terakhir .
‘Pencairan gletser mencapai rekor tertinggi, dengan lima dari enam tahun terakhir mencatat laju pencairan tercepat yang pernah tercatat,”ujarnya.
Kondisi Krisis Iklim di Indonesia
48,6 juta penduduk Indonesia terpapar panas ekstrem selama musim penghujan, menunjukkan bahwa dampak perubahan iklim sudah dirasakan secara luas .
Musim kemarau 2025 diprediksi lebih pendek, namun BMKG mengingatkan bahwa risiko kekeringan tetap tinggi, terutama di wilayah Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Kalimantan, dan Papua .
Perubahan iklim telah menyebabkan peningkatan bencana hidrologis seperti banjir dan tanah longsor di Indonesia, serta berdampak pada sektor pertanian dan kesehatan .
“Krisis iklim bukan lagi ancaman masa depan, melainkan kenyataan yang kita hadapi saat ini. Beritalingkungan.com bersama Greenpress berkomitmen untuk terus menyuarakan isu-isu lingkungan dan mendorong aksi nyata,” ujar Marwan Aziz, Founder Beritalingkungan.com.
Igg Maha Adi menambahkan media memiliki peran penting dalam membentuk kesadaran publik. Karenanya Greenpress Indonesia mendukung upaya Beritalingkungan.com dalam menyebarkan informasi yang akurat dan mendorong perubahan perilaku masyarakat.
“Akhirnya saya pribadi dan mewakili Greenpress Indonesia mengucapkan selamat hari jadi ke 16 Beritalingkungan.com semoga konsisten mengawal pemberitaan, isu lingkungan hidup di Indonesia dan global untuk keberlanjutan bumi kita yang lebih baik serta sukses selalu,”harapnya.
Baik Beritalingkungan.com maupun Greenpress dalam momentum perayaan 16 Beritalingkungan.com dan Hari Lingkungan Hidup mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bertindak :
– Mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.
– Mendukung produk ramah lingkungan dan daur ulang.
– Berpartisipasi dalam aksi kolektif menjaga lingkungan. Meningkatkan kesadaran akan dampak perubahan iklim dan mengambil langkah adaptasi serta mitigasi.
“Dengan semangat #SuaraBumi dan #BeatPlasticPollution, mari bersama-sama menjaga bumi untuk generasi mendatang”kata Marwan.
Tentang Beritalingkungan.com
Beritalingkungan.com adalah situs berita khusus isu lingkungan hidup pertama di Indonesia, berdiri sejak 5 Juni 2009. Aitus ini bertujuan menjadi penghubung antara publik, pengambil kebijakan, dan komunitas dalam mewujudkan Indonesia yang berkelanjutan.
Tentang Greenpress Indonesia
Greenpress Indonesia adalah organisasi nirlaba yang fokus pada penguatan jurnalisme lingkungan dan komunikasi perubahan perilaku masyarakat untuk menjaga kelestarian bumi.
📞 Kontak Media:
📧 redaksi@beritalingkungan.com
beritalingkungan@gmail.com
🌐 www.beritalingkungan.com | www.greenpress.or.id
Mobile : 081808347729
*maaz/ pjmi/ wi/ nf/
Views: 6