wartaidaman.com 
Muhammad Bright Nurjannah
MARTAPURA
Bismillahirrahmanirrahim. Allahumma Sholli Ala Syaidina Muhammad Wa Ala Alihi Sayyidina Muhammad
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kalimantan Selatan memang luar biasa, bila Bulan Rabiul Awal maka akan semakin meriah.
Dimana-mana diadakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, salah satunya di Gang PUJI RAHAYU, Sekumpul, Martapura Kalimantan Selatan, tepatnya di jalan Gang Puji Rahayu 11.
Penyelenggaraan oleh Simpatisan atau Group Peunjunan Puji Rahayu, dilaksanakan pada hari Jum’ at 13 Oktober 2023 dimulai pukul 20:30 WIB sampai 23:15 WIB
Tokoh Insiator dan Penggerak adalah Habib Abdullah Assegaf bin Muhdor yang berdomisili di Puji Rahayu 8.
Dana dihimpun oleh dan dari Group Peunjunan Puji Rahayu, warga Puji Rahayu, dan beberapa pengusaha, terkumpul 11 juta rupiah lebih, dan dihabiskan semua untuk pelaksanaan acara Maulid. Peralatan dan perlengkapan hasil dari pinjaman warga Puji Rahayu. Persiapan sampai selesai pelaksanaan semua dilakukan gotong royong oleh Group Peunjunan Puji Rahayu dan warga Puji Rahayu, laki laki dan perempuan, baik yang tua maupun yang muda, bahu membahu, bergantian, tanpa kenal lelah.
Group Maulid gabungan dari Puji Rahayu dan Pondok Darussalam, dengan perangkat sound systim yang mumpuni, menghasilkan output suara terbaik. Kekompakan dan efek suara dari Group Maulid terasa sangat merdu dan terlatih,
Urutan Acara dilaksanakan dimulai dengan Pembacaan Surah Yasin, dilanjutkan Maulid Habsi, dan ditutup Tahlil Dzikir Nasyid dan tidak lupa selalu ada do’a do’a terbaik yang dipanjatkan, yang juga membacakan Daftar Haul Almarhum dan Almarhumah yang sudah dicatat sebelumnya oleh penyelenggara.
Perayaan dibuat meriah, tidak kurang dari 13 Habib diundang, beberapa ulama, guru, ustadz dan tokoh masyarakat serta pengusaha. Jemaah yang hadir ratusan-an orang.
Acara dipimpin langsung oleh Habib Abdullah Assegaf bin Muhdor, didampingi Guru Bani didaulat membacakan pembuka dan penutup Tahlil Dzikir Nasyid, dan Doa Haul dibacakan oleh Habib Abdullah Assegaf bin Muhdor disambung oleh Habib Fatdullah bin Abbul Qodir Al Qodri, Untuk membaca Rawi ditunjuk oleh Habib Abdullah Assegaf bin Muhdor kepada Habib Bagir Al Habsy dan Ustadz Eril, kemudian Doa Penutup dibacakan oleh Guru Jubai Pondok Darussalam.
Yang nampak hadir, dan dapat disebutkan, antara lain: Habib Abdullah Assegaf bin Muhdor, Habib Bagir Al Habsy, Habib Ismail Al Idrus, Habib Ahmad Al Ahdal, Habib Fatdullah bin Abbul Qodir Al Qodri, Habib Husin Al Idrus, Habib Ali bin Syekh Abu Bakar (BSA), Habib Muhammad Al Idrus, Guru Jubai Pondok Darussalam, Ustadz Eril, Guru Kholillulrahman, Lurah Tanjung Rema Darat Ahmad Saukani, dan Babinsa/ Babinkamtibmas, Bapak Turmiji sekeluarga dari Sungai Besar, dan hadir beberapa undangan dari Sungai Lulut salah satunya H. Bahtiar & istrinya Acil Diana beserta rombongan, juga dari Sungai Tabuk, Banjarmasin, Banjarbaru, Golf Landasan Ulin. Juga hadir tokoh masyarakat serta warga Puji Rahayu dan sekitarnya,
Tidak semua jemaah duduk di tempat yang disediakan, mereka ada yang lebih suka duduk di lokasi-lokasi tertentu dengan menggelar sajadahnya masing-masing, yang lampu penerangan relatif kurang terang.
Tenda-tenda yang terpasang hanya mampu menampung setengah dari jemaah yang hadir.
Tidak semua Habib, Guru, Ustadz, Tokoh dan Pejabat bersedia duduk di atas panggung, mereka ada yang lebih memilih duduk berbaur dengan jemaah, bahkan ada selalu ringan membantu kegiatan pelaksanaan pelayanan.
Acara dihadiri Laki-laki dan Perempuan yang disediakan tenda terpisah. tua muda dan anak-anak
Kecintaan dan semangat perayaan Maulid Nabi Muhammad memang luar biasa.
Bila anda pernah ke Kalimantan Selatan terlebih ke Martapura, pembacaan Sholawat Nabi Muhammad SAW sudah biasa, hampir setiap malam di Masjid atau Mushola, Majelis Ta’lim, Majelis Sholawat, selalu berkumandang Sholawat, biasanya mereka menyebutnya Maulid Habsy (Simtuduror orang Jawa menyebutnya).
Terlebih bulan Maulid (Rabiul Awal), perayaan Maulid semakin ramai, tidak hanya masjid, mushola, Majelis Ta’lim, Majelis Maulid, yayasan, kantor swasta, instansi, sekolah bahkan di rumah-rumah warga peringatan Maulid dilaksanakan.
Undangan (saruan) yang kita terima sering benturan jadwalnya, lebih khusus para Habaib, Alim Ulama, dan Group Maulid yang mengisi acara, harus pesan atau menghubungi mereka minimal 1 bulan sebelum acara.
Mereka masyarakat percaya akan syafaat dan keberkahan dari kecintaan kepada Sayyiduna Muhammad SAW, dan salah satu bukti kecintaan mereka adalah perayaan Maulid dan selalu menyebut-nyebut nama Sayyiduna Muhammad melalui sholawat.
“Alhamdulillah acara lancar sukses, semua senang, semua berbahagia, kabul hajat” kata beberapa warga Puji Rahayu dan Goup Peunjunan Puji Rahayu.
Semoga keberkahan dan syafaat, serta ridho tercurah untuk kita semua, BARAKALLAH, aamiin yaa rabbal alamin
*berita#1/NF
